Sikap Kami
Opini
Senin, 3 Januari 2011
Surabaya - Pemerintah segera mendata secara rinci kerugian gagal panen yang diderita masyarakat akibat letusan Gunung Bromo. "Setelah kita data, seluruh kerugian akan kita ganti," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur Siswanto, Senin (3/1).
Pemerintah Segera Ganti Kerugian Petani Bromo
Untuk pendataan ini, BPBD telah minta Bupati Probolinggo segera menerjunkan tim ke daerah-daerah yang terimbas letusan Bromo. Selain akan memberikan ganti rugi, pemerintah berjanji akan memberikan bantuan bibit.

Menurut Siswanto, akibat letusan yang terjadi beberapa hari terakhir, kondisi persawahan di sekitar Bromo memang rusak parah. Kerusakan umumnya terjadi di 12 desa yang ada di kecamatan Sukapura Probolinggo.

Dari data yang dimiliki BPBD, kerugian pertanian yang diakibatkan letusan Bromo mencapai 2.440 hektar dengan nilai kerugian mencapai Rp 28 miliar. Kerugian terparah terjadi di Desa Ngadirejo dengan lahan yang rusak mencapai 304 hektar dengan togal kerugian mencapai Rp 8,6 miliar.

Selain itu, juga di Desa Ngadisari dengan lahan yang rusak mencapai 294 hektar dengan nilai kerugian Rp 6,2 miliar. Desa Wonoroto juga mengalami kerugian mencapai 1,2 miliar dengan luasan lahan yang rusak 339 hektar. Di desa-desa ini mayoritas lahan warga ditanami kentang, wortel, bawang, kubis, tomat, maupun jagung.

Beberapa Desa yang juga mengalami kerusakan yaitu, Desa Jetak, Ngadas, Wonokerto, Sambikerep, Pakel, Kadiasari, Sariwangi, Sukapura, dan Ngepung.

Kerusakan tanaman, disebabkan karena tebalnya abu bromo yang menempel, bahkan dibeberapa lokasi ketebalan abu mencapai 30 centimeter sehingga langsung mengubur seluruh hasil pertanian. "Jagung saja yang tinggi dan kuat ambruk, apalagi kalau tamanan yang rendah seperti wortel dan kubis," katanya.(TEMPO Interaktif)

Gunung Kelud Berada
di Wilayah Kabupaten Kediri

Kediri - majalahbuser.com, Garis batas wilayah administrasi Kabupaten Kediri posisinya berada di sebelah selatan kawah Gunung Kelud. Hal ini berdasar pada peta konvensional Topografi tahun 1840 Sekretariat Negara yang diambil dari sumber koleksi dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).

Pergantian Tahun,
Bupati Haryanti Hadirkan
Pesta Kembang Api Di SLG

Kediri - majalahbuser.com, Pergantian tahun baru masehi selalu diperingati secara meriah di seluruh dunia, begitu juga di Kabupaten Kediri, ribuan masyarakat berkumpul di kawasan Simpang Lima Gumul untuk menikmati pergantian tahun. Tua, muda, laki - laki, perempuan tumpah ruah di kawasan SLG.
Bupati Haryanti
Ajak Kepala Sekolah
Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Kediri - majalahbuser.com, Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno mengajak para kepala sekolah yang baru dikukuhkan Selasa (28/12) untuk bersama-sama meningkatkan kualitas pendidikan. "Dimulai dari sekolah masing-masing,"
Kades Triwarno W Subagyo :
Dorong Kemandirian Warga Lewat Swadaya

Purworejo, majalahbuser.com -  Sejak menjabat sebagai Kepala Desa Banyuurip,19 Desember 2006, W. Subagyo terus memacu warga untuk membangun wilayahnya melalui gerakan mandiri yang berupa swadaya di segala bidang pembangunan.
Kejaksaan Agung Buat Gelap Perkara yang Mestinya Terang Benderang
Oleh: Tjutjut Suliyatno, SH

Berjalan lebih dari setahun, drama kasus Bibit-Chandra akhirnya Senin (25/10) menuju titik akhir. Kejaksaan memilih opsi pengesampingan (deponering) perkara ini. Dengan diambilnya keputusan deponeering ini, dua pemimpin Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah, kini secara legal nasibnya terkatung-katung,
NEW EDITION
Friend Link
Welcome to Our Website   www.majalahbuser.com
Kepada Gayus Hukum Bersujud
Seluruh keperkasaan dan kewibawaan hukum Republik Indonesia mulai hari ini harus memaklumatkan kepada dunia bahwa hukum telah mati. Mati karena dipaksa bersujud dan menyembah kepada superman mahaperkasa bernama Gayus Tambunan.
Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2011 @ majalahbuser.com